Langsung ke konten utama

Ibu Kota Mongolia Adalah Ibu Kota Paling Dingin Didunia

https://informasifaktadunia.blogspot.co.id/
Ibu Kota Mongolia Adalah Ibu Kota Paling Dingin Didunia

Ibukota negara mana yang paling dingin di dunia? Mungkin Anda tidak akan menyangka, jawabannya Ulan Bator di Mongolia. Suhunya bisa mencapai minus 30 derajat Celcius!

Ulan Bator atau biasa disebut juga Ulaanbaatar adalah ibukota Mongolia. Negara di kawasan timur Asia ini 'dikurung' Rusia di bagian utara dan Tiongkok di bagian selatan. Situs CNN Travel menyebutkan Ulan Bator dinilai sebagai ibukota negara paling dingin di dunia.
 
Hobiqq

Meskipun begitu dengan Reuters dan BBC, memberikan penilaian yang sama. Suhu rata-rata di sana tak lebih dari 20 derajat Celcius. Itu pun pada siang hari, yang malam harinya bisa turun ke angka 14 derajat Celcius.

Itu suhu pada musim panasnya, pada kisaran bulan Mei sampai September. begitu sudah masuk musim dingin di akhir tahun, yang puncaknya dari bulan Desember sampai Januari, rata-rata suhu di Ulan Bator yakni minus 30 derajat Celcius!

Di dua bulan itulah, Ulan Bator layaknya kota mati. Penduduk kotanya yang sebanyak sekitar 1 juta orang, lebih memilih diam di rumah. Jalanan penuh dengan salju tebal dan angin yang bertiup membuat udara semakin dingin.

Masuk ke bulan Februari, suhu udara mulai hangat. Yang tadinya minus 30 derajat Celcius naik ke minus 16 derajat Celcius. Orang-orang sudah bisa keluar rumah, untuk melanjutkan aktivitas mereka.

Kota Ulan Bator, lokasinya ada di bagian utara Mongolia. Yang menarik adalah wilayah selatan yang didominasi Gurun Gobi dan wilayah utaranya punya perbedaan suhu yang sangat mencolok. Di bagian selatan, suhu paling ekstrem mencapai angka minus 40 derajat Celcius di kala malam. Kemudian, 40 derajat Celcius saat siang hari.

Postingan populer dari blog ini

Inovasi Kapal Pesiar ini, Memiliki Jendala Bawah Laut Seperti Kapal Selam

Inovasi Kapal Pesiar ini, Memiliki Jendala Bawah Laut Sperti Kapal Selam SeputarFaktaDunia Adalah Ponant, perusahaan asal Marseille, Prancis yang membangunnya. Kapal pesiar ini sedianya cocok sekali digunakan dalam ekspedisi ke daerah kutub maupun perairan tropis. Berbeda dengan kapal pesiar lainnya, perusahaan ini hanya berfokus pada pelayaran ekspedisi mewah, unik, dan eksklusif dengan penumpang terbatas. Kapal pesiar yang memiliki jendela bawah laut sendiri hanya berjumlah empat armada. Pada tahun 2018 akan ada dua kapal yang diluncurkan, yakni Le Laperouse dan Le Champlain. Lalu disusul dua kapal lagi pada tahun 2019, yakni Le Bougainville dan Le Dumont-d'Urville. Nantinya, setiap kapal didesain ramping, berteknologi mutakhir, dan ramah lingkungan. Kabinnya sendiri dirancang dengan elegan, kabin suite yang luas dengan jendela, dan area lounge yang terbuka ke luar, juga keempat kapal pesiar itu hanya berkapasitas 92 kabin termasuk suite. Perusahaan ini yak...

Penumpang Heran, Bandara Internasional Dubai Sangat Fasih Berbahasa Jawa

Penumpang Heran, Bandara Internasional Dubai Sangat Fasih Berbahasa Jawa SeputarFaktaDunia ejumlah penumpang di Bandara Internasional Dubai dibuat heran ketika mendengar informasi penerbangan yang menggunakan bahasa Jawa. ''Nuwun sewu, bapak-bapak soho ibu-ibu, penerbangan Emirates EK tigo-gangsal-wolu dateng Jakarta sak meniko bade,'' demikian bunyi pengumuman penerbangan EK 358 rute Dubai menuju Jakarta di Bandara Dubai yang dikenal sebagai dalah satu bandara internasional tersibuk di dunia. Menurut Divisional Vice President dari Emirates, Walter Riggans, alasan penggunaan bahasa tersebut dipakai untuk memudahkan penumpang yang tidak memahami bahasa Inggris atau Arab saat proses naik ke pesawat. . "Ini sangat membantu mempercepat proses naik pesawat," tambahnya. Emirates juga menekankan, penggunaan bahasa yang mereka gunakan bukan sekadar bahasa Jawa, tetapi bahasa Jawa halus. Sejumlah penumpang -- yang memahami bahasa Jawa -- m...